Seperti apa Aku ingin dikenal

 

Hai readers, ini adalah blog pertamaku dan tentu saja ini postingan pertamaku. aku mulai dengan memperkenalkan diriku pada kalian, hmm sebetulnya tidak banyak dan tidak ada yang menarik dari perkenalan ini, yaaa hanya perkenalan seperti pada umumnya saja. Aku hanya ingin memperkenalkan diriku, aku diberi nama Vista Rahayu Agustin. Sebelum terlalu jauh, aku ingin bercerita dibalik sebuah nama itu. Sebelum itu menjadi nama resmiku,  aku pernah diberi nama Ita Ardiyanti, nenek dan kakekku yang memberikan nama itu karena menurut mereka nama itu yang cocok untukku, namun ayahku tidak setuju dengan nama itu dan diresmikan lah namaku menjadi Vista Rahayu Agustin, daaan sampai saat ini aku menjalani hidup sebagai Vista Rahayu Agustin. Mungkin perihal pemberian nama seperti itu sudah terlalu sering terjadi ya, karena mungkin saja dari kalian pun pernah mengalami itu ☺. Aku anak pertama dari tiga bersaudara, kedua adikku laki-laki, iyaa aku anak perempuan satu satunya ayah dan mamahku, menjadi anak perempuan sekaligus kakak untuk adik-adikku menjadi sebuah tantangan sekaligus beban bagiku, karena itu berarti aku harus menjadi panutan yang baik untuk kedua adikku, aku harus menjadi figure kakak yang kuat dan bisa diandalkan, rasanya susah susah gampang ☺ (semangaatt untuk kalian anak pertama perempuan). Usiaku saat ini 24 tahun, usia yang cukup dewasa tapi aku masih merasa tidak cukup dewasa. Sejujurnya, aku tidak begitu suka mempublikasikan soal usiaku karena bagiku umur itu tidak begitu penting dan aku hanya ingin dikenal sebagai Vista, hanya nama, perilaku, watak, dan kepribadian, tanpa usia. Terkadang aku merasa insecure pada usiaku, karena diusiaku yang terbilang dewasa aku belum cukup dewasa, aku belum cukup mandiri, aku belum cukup membanggakan orangtuaku, aku juga belum cukup bisa diandalkan (apakah wajar memiliki perasaan seperti itu?). Apakah kalian pernah memikirkan hal yang aku pikirkan itu? jika pernah, tetap semangat karena sebenarnya aku, kamu, kita memiliki hal yang bisa dibanggakan dan juga hebat karena sudah melalui dan menghadapi banyak hal untuk dapat bertahan sampai saat ini❤. Soal pendidikan, aku pernah tinggal di asrama pesantren selama enam tahun. Aku memilih sekolah dipondok pesantren karena keinginan orangtuaku, dan aku berpikir jika itu adalah yang terbaik untukku, orangtuaku, dan keluargaku. Aku menghabiskan waktuku menjadi anak pesantren pada umumnya, bangun pagi sebelum adzan subuh, dan sepanjang hari selalu ada kegiatan dan tidak ada waktu untuk berleha-leha. Sempat merasa jenuh dan lelah hingga rasanya ingin menyerah, tapi aku tidak pernah bisa karena selalu teringat wajah dan pesan mamahku (aku sangat tidak ingin mengecewakannya), aku menahannya sampai selesai. Setelah aku lulus dari pesantren, aku memulai hidupku yang baru, memiliki teman yang baru dan tidak semua dari mereka pernah tinggal dipesantren. Setelah lulus, aku kurang begitu suka dikenal memiliki latar pendidikan sebagai lulusan pesantren, karena aku sadar betul jika aku masih belum cukup baik untuk dikenal sebagai lulusan pesantren secara penampilanku. Seiring berjalannya waktu aku mulai menemukan apa yang aku suka dan yang aku inginkan, salah satunya penampilan atau fashion. Penampilanku tidak seagamis lulusan pesantren pada umumnya, karena bagiku penampilan tidak menjamin iman dan perilaku baik seseorang. Aku hanya menyesuaikan penampilanku dengan tempat yang aku pijak, tapi aku berusaha berprilaku baik, sopan, dan santun pada siapapun dan dimanapun, karena perilakulah yang paling utama. Hal itu juga yang membuatku sadar akan penampilan seseorang, dan membuatku untuk tidak menilai tatakrama serta iman seseorang berdasarkan penampilannya. Sepertinya aku sudah cukup  banyak memperkenalkan diriku, seperti itulah kurang lebih seorang Vista Rahayu Agustin☺

Comments

Popular posts from this blog

Cinta itu mengasihi bukan menyakiti